Sunday, February 3, 2013

SERUM ANTI AGING


  Luminesce cellular rejuvenation serum - Jeunesse Global        http://media-cache-ec4.pinterest.com/avatars/jeunesseglobalt_1343517369_600.jpgJuenesse LUMINESCE Essential Body Renewal

 SERUM ANTI AGING LUMINESCE 

DARI JEUNESSE GLOBAL




Akhir-akhir ini di majalah, surat kabar, iklan di televisi, maupun seminar-seminar ilmiah banyak dibahas mengenai radikal bebas dan antioksidan. Apa sebenarnya radikal bebas dan anti oksidan itu, bagaimana bekerjanya sehingga bisa merusak sel-sel tubuh dan apakah manfaatnya terhadap kesehatan kita? Merupakan fenomena yang relatif baru. Hingga permulaan abad ke 20, tidak seorangpun mengetahui bahwa radikal bebas dapat berwujud dan bekerja secara bebas. 

Radikal bebas sebenarnya berasal dari molekul oksigen yang secara kimia strukturnya berubah akibat dari aktifitas lingkungan. Aktifitas lingkungan yang dapat memunculkan radikal bebas antara lain radiasi, polusi, merokok dan lain sebagainya. Radikal bebas yang beredar dalam tubuh berusaha untuk mencuri elektron yang ada pada molekul lain seperti DNA dan sel. Pencurian ini jika berhasil akan merusak sel dan DNA tersebut. dapat dibayangkan jika radikal bebas banyak beredar maka akan banyak pula sel yang rusak. Kerusakan yang ditimbulkan dapat menyebabkan sel tersebut menjadi tidak stabil. 


"Dalam tubuh manusia dihasilkan jutaan radikal bebas setiap menitnya," kata Svetlana Kogan, ahli penyakit dalam.



Apa saja efek radikal bebas pada tubuh? Di lihat secara kasat mata, radikal bebas akan menghasilkan kerutan, kulit tampak kusam, dan kendur. Di dalam tubuh ia akan menyebabkan inflamasi yang bisa memicu penyakit jantung, paru, dan beberapa jenis kanker.

Para pakar juga yakin bahwa radikal bebas adalah biang keladi timbulnya penyakit akibat penuaan. Semakin tua usia seseorang, jumlah radikal bebas di dalam tubuhnya juga meningkat sehingga terjadi gangguan sel dan fungsi organ. 



Menurut Chapas, pada dasarnya jika sel-sel tubuh dirusak oleh radikal bebas, sel itu akan memperbaiki diri sendiri. Namun kita bisa meningkatkan kerja antioksidan alami itu dengan memperbanyak asupan makanna yang mengandung antioksidan. Misalnya saja vitamin C dan E, teh hijau, atau kedelai. 



Dalam produk perawatan kulit, zat antioksidan antara lain koenzim Q10, idebenonen, dan kinetin, yang akan membantu pertumbuhan sel-sel baru. Penelitian juga menunjukkan koenzim Q10 membantu mengurangi keriput. 


Jika Anda termasuk orang yang sering terpapar radikal bebas akibat polusi, gunakan produk perawatan kulit yang kaya antioksidan.
Antioksidan merupakan sebutan untuk zat yang berfungsi melindungi tubuh dari serangan radikal bebas. Yang termasuk ke dalam golongan zat ini antara lain vitamin, polipenol, karoten dan mineral. Secara alami zat ini sangat besar peranannya pada manusia untuk mencegah terjadinya penyakit. Antioksidan melakukan semua ini dengan cara menekan kerusakan sel yang terjadi akibat proses oksidasi radikal bebas.